Goodbye My kawasaki Athlete (AX 125D)

Akhirnya setelah berumur 1 tahun pas, motor datang tanggal 24 des 2012, dan terjual pun di tanggal 24 des 2013, jadi pas genap 1 tahun !!
Si AX ini udah nemenin saya untuk berpergian PP dari kelapa gading ke daerah sudirman (kantor), jadi jarak PP sehari bisa 30Km-an.

Kenapa saya beli kawasaki athlete ??

1. Hmm jujur aja sih karna bentuknya kalau di samping dan belakang menurut saya bagus, nungging gitu kaya sport (kec dibag taangki klo di liat dr samping kurang begitu bagus), ya bisa dibilang bebek sportlah klo dr tampilan.
2. Kalau di liat dari kompresi mesinnya masih bisa minum premium, meski idelnya harus minum pertamax (92)
3. Nggak perlu turun klo isi bensin !!!! (kayak motor laki)
4. Termasuk irit, 1Lt pertamax bisa sampe 40-45km
5. Harga yang termasuk murah, cmn 15jetian udah dapet bebek "sport"
6. Bisa milih yang pake manual kopling mas broo (disediakan di paket penjualannya, cmn hrs nambah uang sebesar 600rb-an klo gak salah)
7. Bagasi dibawah jok lumayan luas

Disektor mesin, ternyata si kawasaki Athlete (AX) ini ternyata bebek tulen mas bro, mesin masih tidur nggak berdiri kayak si FU.
Mesinnya juga menganut tipe overbore, jadi butuh trak panjang untuk mencapai top speed, ini lebih menganut ke motor turing, jadi jgn macam2x dengan Athlete di trak lurus yang penjangnya berkilo-kilo.
Dan yang paling khas dari kawasaki athlete ini getaran mesinnya mas bro, berasa banget, apalagi masih baru, klo udah di kecepatan 60Km vibrationnya terasa sampe ke tangan tapi seiring usia mesin getarannya ngga terlalu berasa kok.

Minusnya sih mungkin di panel tidak ada gear indikatornya, makanya banyak yang mengganti speedo si AX ini dengan speedo aftermarket dan juga hanya lampu yang menyala jika bensin tinggal 1 Lt di dlm tangki !.

Overall, kawasaki athlete motor yang enak cocok untuk dipakai harian, unik a.k.a nggak pasaran, irit dan bergaya ayago (ayam jago).