Tuesday, March 11, 2014

Liburan ke Teluk Kiluan, Bandar Lampung

Sebenernya saya ngga pernah tau dimana itu teluk kiluan, dan belum pernah baca juga di internet tentang teluk kiluan.

November 2011, salah satu teman kantor ada yang ngajak liburan ke teluk kiluan, trus saya bertanya "emang ada apa disana??" temen saya menjawab "pantainya masih bersih, belum terjamah publik, bisa snorkling dan liat lumba secara langsung"  what???? bisa liat lumba2x secara langsung ?? wah boleh juga nih....singkat cerita OKE saya ikut !!

Jumat sore setelah pulang kantor, kami ber 3 dr kantor naik taxi menuju ke terminal blok M , disini saya bertemu dengan bbrp orng lainya yang kebetulan juga ingin bergabung menuju kiluan.

Dari terminal kita naik buss umum tujuan pelabuhan merak , dan sesamainya di merak kita pun melanjutkan perjalanan melintasi laut dengan kapal ferry ASDP.
Setelah sampai di pelabuhan lampung (lupa namanya), kami langsung dijemput dengan mobil sewaan (kebetulan salah satu teman kami udah sering bawa rombongan ke kiluan), perjalanan dari pelabuhan lampung sampai ke kiluannya kira2x memakan waktu cukup lama, sekitar 3-4jam loh, plus jalan berbatu dan sempit, yah lumayan mengocok perut bagi mereka yang nggak biasa lewat jalan begini.

Finally, we are arrived !!, kami pun langsung menuju salah satu rumah pribumi disana, dan ternyata teman saya sudah sering menyewa rumahnya untuk menginap. Sebagai catatan , teluk kiluan adl tempat yang sangat terpencil, jgn harap anda menemukan hotel / guest house disni.

(Perkampungan tempat kami menginap)




Desa tempat kita menginap untuk malam hr tidak ada listrik, jadi pakai lilin, or lampu minyak. Tempat mandi dan WC juga sangat sederhana, tembok terbuat dari ranting dedaunan dan tidak ada ATAP !!, nah loh !!.

Penduduk disekitar sini, kalau saya lihat sebagian besar berprofesi sebagai nelayan, karan desanya mmng bersebelahan dengan laut.

Semua barang dan peralatan sudah dimasukkan kedalam penginapan, dan kita pun siap maen ke lautt!!, dari rumah penduduk kita menyewa jakung / semacam kapal kecil dengan mesin dibelakangnya untuk mendorong kapal, 30 menit dari perumahan penduduk sampailah kita di pantai yang bersssihhhh banget, warna airnya hijau, ombaknya juga rendah dan airnya jernih banget, pokoknya OK benget dah !!

Setelah seharian maen pasir, snorkling dan haripun sudah menjelang sore, maka baliklah kita ke perkampungan penduduk untuk istirahat, karna keesokan harinya kita harus bangun subuh untuk melihat lumba2x dilaut lepas :), karna baca diinternet, teluk kiluan merupakan salah satu tempat lumba2x paling banyak !!

Pagi dini hari sekitar jam 5 pagi, kami pun sudah bersiap untuk naik jakung menuju ke samudra , katanya lumba2x paling banyak keluar kalau pagi hari / mereka mencari makan, perjalanan dari perkampungan penduduk menuju samudra via jakung lumayan memacu adrenalin, karna

  1. Untuk masuk ke samudra, kita harus menerjang ombak yang lumayan besar
  2. Ukuran kapal jakung yang yang cuman 1 m lebarnya terasa begitu ringkih bilang dibandingkan dengan gerakan ombak.
Perjalanan dr perkampungan sampai ke samudra, memakan kira2x 1-2jam, dan akhirnya sampailah kita ke spot dimana lumba2x sedang berlomba2x lompat ke permukaan air, sungguh pemandangan yang nggak pernah saya liat sebelumnya ...

Overall, teluk kiluan memiliki pantai yang bersih, bening, dan sepi masbrooo, kayaknya jarang banget yang kesini, secara jalan nya aja masih berbatu / blm ada jalan umum.

Note :
Biaya yang kami keluarkan semua hanya 500.000 rupiah saja !! , liburan asyik nggak harus mahal.
Bagi yang berminat untuk kesana, saya punya teman yang bisa guide kalian kesana (jika beliau tidak sibuk dan ada waktu).

 (Air luar biasa bersih)



(menuju samudra untuk melihat lumba2x)

(Bintang laut saat kami snorkling)






Semoga bermanfaat !!

1 comment:

  1. boleh dong mas, info guide disana.. trims sebelumnya..

    ReplyDelete